Tahun lalu waktu jalan-jalan ke Kota Melaka pingin banget nyobain jajan lok-lok, kuliner khasnya Malaysia. Lok-lok ini merupakan jajanan yang biasa di jual gerobak pinggir jalan. Sore harinya aku sengaja berjalan ke Jongker Street, pusat kulinernya Melaka. Banyak sekali gerobak yang menjual jajanan ini. Namun sayangnya ada menu daging babi di dalamnya yang membuatku akhirnya mundur dan mencari jajanan lainnya.
Dan kemarin, waktu main ke Alun-alun Batu aku menemukan gerobak-gerobak dengan berbagai macam jenis makanan yang ditusuk seperti sate di atasnya. Dengan segera aku menuju ke jejeran gerobak-gerobak terbuka tersebut. Terdapat logo halal di neon boxnya dan setelah aku cek tak ada menu daging babi di dalamnya. Tanpa ragu lagi, aku segera memilih-milih menu makanan menggiyurkan lidah ini.
Kata lok-lok sendiri berasal dari makanan yang dicolok-colok (ditusuk), karena makanannya ditusuk-tusuk menggunakan stik bambu. Jenis makananya beranekaragam, kebanyakan merupakan seafood. Kalau di Malaysia biasanya ada menu sayur juga seperti brokoli, kubis atau jamur. Sedangkan yang di Alun-alun Batu ini tak ada menu sayur. Makanan ini ditata di atas baki bersap-sap.
Menu yang disajikan diantaranya ada crab stick, bola udang, bola
salmon, baby octopus, cheese dumpling, chicken dumpling, sosis dan masih banyak
lagi. untuk sosis ada dua pilihan sosis pedas dan tidak. Sosis rasa pedas berwarna
merah tua yang berada di tumpukan baki sap atas.
Banyaknya pilihan menu yang diberikan membuat aku sedikit
bingung nih mau beli yang mana. Akhirnya aku membeli crab stick, bola udang dan
cheese dumpling. setelah memilih, aku menyerahkannya ke penjual untuk di bakar.
Di belakang gerobak terdapat sebuah wajan berbentuk persegi panjang tipis untuk
membakar jajanan ini. saat di bakar makanan yang kita pilih diolesi kecap dan
saus tiram, dan bumbu celup lainnya.
Bila banyak pembeli, biasanya penjual melakukan atraksi saat
membakar. Penjual akan menuangkan saus di atas makanan yang ada di atas kompor,
membuat nyala api memjadi besar lalu membolak-balikkan makanannya. Seru juga
lho liatnya.
Ketika makanan sudah masak, penjual akan memanggil sesuai
dengan jenis makanan yang dipesan. Lalu kalian akan ditawari saos apa saja yang
mau ditambahkan sebagai topping di atasanya. Ada 4 macam topping yang
ditawarkan yaitu saos Lombok, saos tomat, mayonnaise dan saos keju. Karena nggak
begitu suka pedas aku hanya meminta topping saos tomat dan mayonnaise saja.
Wah menyenangkan banget nih jajanannya, bisa kenyang banget ya mba. Paling enak di tambah nasi hangat nih hehe...
BalasHapusAuto koment senang dan keingat langsung betapa serunya di alun alun kota batu dengan berbagai suguhan menu khas Masya Allah keren deh
BalasHapusdisini kebanyakan masih sate ayam sama kambing mbak, jadi pengen mampir kesana suatu saat biar bisa ikut ngerasain sate khas malaysia
BalasHapusKesukaan banget yaaa ini lok-lok. Tadinya saya agak aneh sama namanya, sebab kalo di Bali ada lagi yang namanya lak-lak. Tapi sejenis kue, bukan sate tusuk aneka isian begini. Hehehe
BalasHapusWah penasaran nih pingin coba. Kalau di alun2 dekat rumah, hanya ada bakso bakar 🤠Pasaran kan wqwq
BalasHapusNamanya lucu, lok lok
BalasHapusTapi semua jajanannya saya suka
Sering beli kl sore abis jojing hehe
Saya pernah ke Batu dan emang top markotop kalau malam hari alun2 Batu penuh kuliner yang menggoda duh jadi kangen main ke batu lagi
BalasHapusKebayang enaknya Lok-Lok ini ya kak, lengkap memang Batu ini selain wisata kulinernyapun menggugah selera. Kalau aku disana pasti juga bingung pesan semua kali ya hahahaha maruk aku kalau soal kuliner
BalasHapusDi Medan, Lok-Lok ini mau juga muncul saat perhelatan Ramadan Fair digelar. namun sayang karena pandemi, Ramadan 1441 kemarin jadi gak bisa menikmati jajanan jalanan kayak gini
BalasHapuslok-lok sekilas seperti nama makanan yang ada di daerah sumatera, kalo di daerah lain apa ya namanya
BalasHapusMenarik sekali nih jajanannya, pilihan satenya juga beragam. Penasaran pengen cobain tanpa harus ke Malaysia juga
BalasHapusAku kok baru tau ada nama lok lok di Batu. wkwkwk.... dasar kudet ya padahal aku orang Malang loh. jadi penasaran nih sama jajananya yang serba ditusuk ini.
BalasHapusIni nih penyebab utama gaji langsung habis kalau ke alun-alun Batu. Tapi ya memang seenak itu kakaaak si lok lok ini
BalasHapusLoalaaah ini ndk batu tah ternyata kwkwkw kayak di luar negeri yaak. Kereenn.
BalasHapusBanyak juga snack street skrg daerah sigura2 iku yo enak lell. Dimsum 3rb an wkwkw
Lok Lok ini kaya sate baso basoan di PGC salah satu mall di Cililitan Jakarta timur. Di sana kita bisa beli digoreng atau direbus mbak...penyajiannya sama pake saos mayones jg. Cuma lok2 ini panjangannya banyak bgt ya..hebat laku semua dah in8
BalasHapusnanti mampir ah, kalau pas main ke malang. menggoda banget ini.
BalasHapus